Yayuk di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, memiliki resep manjur untuk menjaga menstruasinya teratur sekaligus mengurangi rasa sakit berlebihan yang membuatnya kerapkali emosional.
Resep itu diperoleh Yayuk dari karibnya di Surabaya yang mendapatkan dari seorang pengobat Tiongkok. Seminggu 2 kali, guru sekolah dasar itu, meminum segelas air hangat yang di dalamnya berisi serbuk ketumbar dari biji ketumbar yang dihaluskan.
Dosisnya satu sendok makan biji, lantas dihaluskan memakai ulekan alias cobek. Serbuk itu dimasukkan ke gelas berisi air panas. Setelah hangat dan serbuk itu mengendap, Yayuk menyeruputnya. “Saat datang menstruasi dan selama menstruasi, saya minum setiap hari pada pagi hari,” katanya.
Ketumbar Coriandrum sativum populer sebagai bumbu dapur daripada obat. Padahal, tanaman kerabat wortel itu mampu merangsang sekaligus menjaga sekresi hormon estrogen dari kelenjar endokrin. Itu sebab, ia dapat membuat datang bulan lancar dan teratur sekaligus mengurangi efek haid seperti rasa sakit berlebihan.
Khasiat ketumbar dengan senyawa aktif seperti sabinene, myrcene, a-terpinene, ocimene, linalool, geraniol, dekanal, desilaldehida, dan trantridecen itu, tidak semata menstruasi.
Anggota famili Apiaceae tersebut, ampuh mengurangi tumpukan alias deposit kolesterol pada dinding pembuluh darah arteri dan vena. Itu berkat aneka asam pada biji ketumbar seperti asam linoleat, asam oleat, asam palmitat, asam stearat, dan asam askorbat.
