4 Alasan Pilih Kantong Tanam Vertikal

Kantong tanam vertikal menjadi pilihan Sunarto saat berkebun aneka sayuran sejak 2015. Pehobi di Semarang, Jawa Tengah itu memilih memakai kantong tanam vertikal dengan 12 kantong.

Total jenderal pemilik usaha toko kelontong itu mempunyai 3 kantong tanam vertikal dengan 36 kantong. “Saya menanam bayam merah dan caisim pada kantong-kantong itu,” katanya.

Pehobi seperti Sunarto memakai kantong tanam vertikal sayuran tersebut dengan berbagai alasan yang mengutamakan aneka keunggulan.

1.Kantong tanam vertikal praktis dipakai karena tidak membutuhkan area luas sehingga cocok untuk lahan sempit dan urban farming. Kantong tanam vertikal dapat ditaruh di berbagai bidang tersedia seperti dinding dan pagar.

2. Kantong tanam vertikal terbuat dari bahan HDPE yang tahan kerapuhan sehingga awet bertahun-tahun. Setiap kali sehabis panen, kantong tanam vertikal cukup dibersihkan dengan cara membilas.

3. Kantong tanam vertikal didesain sedemikian rupa sehingga menjamin sirkulasi air dan udara berjalan baik. Kondisi itu otomatis membuat sistem perakaran tanaman leluasa tumbuh sehingga tanaman sehat dan subur.

4. Kantong tanam vertikal yang tidak hanya cocok untuk sayuran, tetapi juga tanaman hias bersifat ringan dan ringkas sehingga mudah dibawa, bahkan dilipat bila diperlukan. Saat disimpan lama andaikan tidak dipakai, kantong tanam vertikal tidak berkarat atau mengalami kerusakan lantaran pengaruh kelembapan.