Aerator Dari Botol

Bila Anda pehobi ikan jangan pernah membuang botol minuman soda ukuran 500 ml atau 1,5 liter.

Kok bisa? Iya botol minuman soda itu dapat berguna sebagai aerator di akuarium. Hebatnya lagi aerator dari botol itu tidak memerlukan sumber listrik sehingga bisa dipakai di daerah yang sering mengalami pemadaman aliran listrik sampai daerah terpencil yang benar-benar tanpa listrik.

Aerator dari botol tersebut merupakan desain dari peneliti dari Kanada pada 2010. Aerator itu memanfaatkan pompa manual. Alat yang cukup menyita perhatian pengunjung di Aquarama 2013 Singapura itu disebut sebagai The Oneaqua Air Breeder.

Aplikasi dari teknologi tersebut sederhana. Pehobi tinggal memompa 6-7 kali, lantas memutar kenop di atas kepala botol itu untuk menyalurkan udara melalui selang ke dalam akuarium. Udara yang masuk menciptakan gelembung oksigen, persis cara kerja aerator saat menyemburkan udara di akuarium.

Jantung aerator dari botol itu sesungguhnya terletak pada pipa pompa sepanjang 25 cm yang tinggal dicangkokkan di botol minuman soda tersebut.

Prinsipnya kerjanya adalah memompa sehingga bisa memampatkan udara ke dalam botol, persis seperti memompa ban sepeda. Saat udara itu sudah mampat, barulah ia dialirkan melalui selang ke dalam akuarium.

Kenop yang ada di ujung pipa hanya mengatur seberapa besar volume udara yang dialirkan melalui selang. Lama pemakaian bergantung kepada volume botol yang dipakai. Bila memakai minuman soda 600 ml, gelembung udara dengan jumlah 3-4 gelembung per detik akan mengalir selama 45 menit. Waktu lebih lama hingga 2 jam diperoleh bila memakai botol ukuran 2 liter.