Sosok buah kecil, tapi bergerombol mirip mangga manalagi, membuat Damayanti di Bambuapus, Jakarta Timur kepincut memelihara tabulampot mangga nangklang wan sejak 2013. Saat ini mangga Thailand tersebut tengah belajar berbuah. “Sudah berbuah 2 kali,” ujar Damayanti.
Sejatinya, mangga nangklang wan bukan sosok asing di tanahair meski tidak sepopuler mangga namdokmai atau khio sawai. Penangkar yang menyediakan jenis ini tidak banyak.
“Mangga ini sudah akrab di kalangan pehobi sejak 2007,” kata Suwarno, penangkar buah di Cimanggis Depok, Jawa Barat.
Mangga yang bermakna disantap mengkal alias tidak terlalu matang tersebut merupakan salah satu mangga unggulan ekspor Thailand ke Jepang dan beberapa negara Uni Eropa seperti Jerman dan Inggris.
Meskipun mengkal, mangga nangklang wan yang berbobot rata-rata 250-300 gram itu renyah saat digigit dan tentunya bercitarasa manis segar dengan daging buah kekuningan memikat.
Jenis mangga mengkal lain dari negeri Gajah Putih yang populer adalah mangga kiojai. Mangga tersebut istimewa karena bobot buah dapat mencapai 1,5 kg. Soal rasa? Mangga kiojai memiliki rasa manis sedikit asam dengan tektur buah renyah.