Bisnis Pepaya Untung

4
28
pepaya

Simak kelebihan berkebun pepaya: panen terus-menerus, mudah dipasarkan, dan dibutuhkan jumlah banyak. Sayang kelebihan itu tidak berbanding lurus dengan harga. Rata-rata harga pepaya Rp1.500-Rp2.000/kg di tingkat pedagang. Bandingkan buah lain seperti jeruk (Rp5.000-Rp7.000/kg), melon (Rp7.000-Rp8.000/kg), atau semangka (Rp3.500-Rp4.000/kg).

Apakah berkebun pepaya untung? Menurut Sunardi, pekebun di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang menanam 600 pepaya, keuntungan bisa diperoleh pada panen ke-2. Pada saat pepaya berumur 11 bulan, dari populasi tanaman asal Amerika Selatan itu, Sunardi memetik minimal 15 ton.

Sebagai gambaran, produksi setiap pohon mencapai 20 kg selama 7 bulan dengan bobot rata-rata 1,5 kg/buah. Panen berikutnya, produksi dan bobot buah meningkat menjadi 30 kg/pohon dan bobot 3-4 kg/buah. Pada umur 2 tahun rata-rata produksi mencapai 50-60 kg/pohon.

Dengan harga jual pekebun minimal Rp900/kg, Sunardi meraup pendapatan Rp13,5-juta. Setelah dipotong ongkos pemeliharaan dan lain sebesar Rp25.000/pohon (Rp15-juta), ayah 2 anak itu masih merugi Rp1,5-juta. Namun pada 4 bulan berikutnya, saat panen ke-2 dan seterusnya hingga tanaman berumur 4 tahun (masa produktif), Sunardi bakal meraup laba.

Harap mafhum, dengan hasil panen serupa dipotong ongkos perawatan yang menjadi Rp8.000/pohon/siklus panen (Rp4,8-juta), Sunardi memperoleh omzet Rp8,7-juta per 4 bulan. Dengan populasi lebih sedikit sekitar 140 pohon, Wawan di Sukabumi, Jawa Barat memperoleh omzet Rp35.000/hari setelah panen ke-2.

Di mata pedagang, pepaya kalifornia mempunyai nilai jual lebih tinggi karena eksklusif. Harga di tingkat pekebun mencapai Rp3.500/kg. Lebih mahal dari pepaya bangkok, Rp400-Rp500/kg. Ismawan di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, menuturkan bila pepaya kalifornia memenuhi kebutuhan pasar swalayan dan toko buah, sedangkan pepaya bangkok mendominasi pasar tradisional.

Yang bakal membuat pekebun gembira, kedua pasar itu tak pernah kering permintaan. Ismawan tetap saja kelimpungan memenuhi permintaan 3 ton pepaya bangkok yang dijual Rp2.000/kg. Itu belum pesanan pepaya kalifornia dan pepaya hawaii, rata-rata mencapai 1 ton/pekan.

Di tangan pedagang, pepaya kalifornia mencapai Rp5.000/kg dan pepaya hawaii Rp7.000/kg. Khusus pasar premium seperti swalayan, syarat pepaya ketat seperti bobot 1-1,2 kg/buah dan berkulit mulus. Hal itu yang seringkali sulit dipenuhi pekebun karena dari panen yang masuk kriteria itu kurang dari 60%.

4 COMMENTS

  1. Assalamualaikum,saya andri dari kebumen,dalam beberapa bulan kedepan saya ingin mencoba membudidayakan pepya california, setelah saya survei dibeberapa tempat didaerah saya banyak petani yang mengalami gagal panen dikarenakan pohon pepaya terkena virus dan jamur. untuk menghindari hal tersebut apakah ada langkah yang tepat agar pepaya yang kita tanam dapat berbuah secara maksimal dan kita dapat menikmati hasil panen. mohon saran bapak, terima kasih.

    • Budidaya pepaya sebetulnya tidak sulit asalkan pekebun cermat memilih benih hingga perawatan tanaman serta memperhatikan kondisi lingkungan untuk meminimalisir serangan HPT (Hama Penyakit Tanaman). Tanah merupakan media bagi virus dan cendawan sehingga perlakuan terhadap tanah menjadi penting sebelum budidaya. Salam bebeja

  2. saya tertarik dengan budidaya buah pepaya ,untuk mencapai kesuksesan saya di massa yang akan datang………. mohon bimbingan bapak .

    • Menjadi pelaku agribisnis memang membutuhkan pengetahuan dan jaringan. Bila Anda memilih berusaha di hulu dengan menjadi pekebun, syarat utama supaya berhasil adalah menggali informasi soal kebutuhan pepaya yang diinginkan pasar. Berikutnya tentukan siapa penampung hasil produksi Anda, apakah pengepul, pasar becek, atau langsung kepada pasar swalayan. Ketahui pula standar buah (kualitas, ukuran, citarasa, dsb) yang diinginkan pasar. Langkah berikutnya adalah membudidayakan pepaya tersebut. Salam bebeja

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here