Jamur beracun acapkali menghias berita karena menyebabkan kematian. Hal itu umum terjadi ketika musim pertumbuhan jamur di saat musim hujan.
Terbatasnya pengetahuan mengenai sosok jamur beracun sering memicu kematian tersebut. Beberapa hal bisa dijadikan pedoman untuk mengenali jamur beracun.
1. Jamur beracun berwarna mencolok seperti merah darah, cokelat, hijau, hitam legam, meskipun ada pula berwarna kuning muda dan putih.
2. Jamur beracun acapkali mengeluarkan bau busuk karena menghasilkan senyawa sulfida. Sebab itu, serangga biasanya tidak mau menghinggapi jamur beracun.
3. Jamur beracun biasa tumbuh di tempat kotor seperti pada pembuangan sampah.
4. Jamur beracun bisa dikenali dengan mengerat memakai pisau atau logam mengandung perak seperti garpu dan sendok. Bila sedikit bagian logam timbul warna hitam, berarti jamur mengandung sulfida. Namun, bila berwarna biru, tanda logam bereaksi dengan sianida.
5. Jamur beracun cepat berubah warna saat dimasak. Sebab itu, ada kebiasaan nenek moyang dalam mengenali jamur beracun: taruh jamur di atas nasi panas dan bila nasi berubah warna (kuning, cokelat, dan hijau), tanda jamur tersebut beracun.