Pernah memperhatikan kemasan pupuk? Di sampingnya biasa diletakkan keterangan apa kandungan zat pupuk tersebut.
Sekadar mengetahui, perlu agar dapat memilih pupuk sesuai dengan tujuan pemakaian. Selama tumbuh, tanaman membutuhkan 13 unsur hara esensial. Unsur hara tersebut harus berupa ion seperti NH4+ (ammonium) dan HPO42 (hydrogen phosphate) agar mudah diserap tanaman.
1. N (Nitrogen)
a. Merangsang pertumbuhan vegetatif.
b. Merangsang tumbuhnya anakkan.
c. Membuat tanaman lebih hijau karena banyak klorofil.
2. P (Phosfor)
a. Memacu pertumbuhan dan pembentukan sistem akar.
b. Mempercepat pembungaan dan pemasakan buah, biji atau gabah.
c. Memperbesar persentase pembentukan buah.
3. K (Kalium)
a. Meningkatkan kualitas rasa dan warna dari buah serta bunga.
b. Meningkatkan daya tahan terhadap serangan hama, penyakit, dan kekeringan.
4. Mg (Magnesium)
a. Mengaktifkan enzim pada metabolisme karbohidrat.
b. Dapat menaikkan kadar minyak pada tanaman penghasil minyak.
5. Ca (Calsium)
a. Merangsang pembentukan bulu akar dan biji.
b. Mengeraskan bagian kayu tanaman.
6. S (Belerang)
a. Menambah kandungan protein dan vitamin.
b. Pembentukan bintil akar tanaman kacang dan butir hijau daun sehingga warna daun lebih hijau.
7. Cl (Chlor) berguna meningkatkan kuantitas dan kualitas tanaman.
8. Fe (Besi), Mn (Mangan), Cu (Tembaga), & Zn (Seng) berguna meningkatkan laju proses fotosintesa.
