Pemerintah terus menggenjot investasi dan ekspor untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.
Sektor pertanian diupayakan bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi tersebut. Faktanya, kontribusi sektor pertanian terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) mencapai 13,6%. Bahkan separuh nilai PDB, terutama pada sektor industri pengolahan berasal dari pertanian.
Kinerja ekonomi sektor pertanian terbukti memperlihatkan tren positif. Salah satunya dengan transaksi ekspor ke beberapa negara seperti Vietnam. Sejumlah negara lain seperti Tiongkok, Taiwan, serta Arab Saudi bahkan tertarik berinvestasi.
Iklim pertumbuhan yang membaik itu memerlukan aplikasi teknologi serta sokongan alat pertanian tepat guna, sehingga dapat mendongkrak produksi dan kualitas produk pertanian.
Kondisi itu menggerakkan PT Global Expo Management (GEM Indonesia) menggelar pameran InaGriTech 2018 untuk ke-6 kali di JIExpo Kemayoran, Jakarta pada 25-27 Juli 2018. Pada saat bersamaan GEM juga melangsungkan INAPALM ASIA 2018 yang fokus pada industri kelapa sawit serta perkebunan.
Sekurangnya 243 perusahaan dari 19 negara tampil pada pagelaran yang mempertemukan pelaku bisnis di dunia industri pertanian. Hal itu menjadi kesempatan emas bagi pelaku bisnis di tanahair, minimal untuk membuka wawasan perkembangan iptek di sektor pertanian sehingga mendorong percepatan di hulu dan hilir sektor pertanian yang bermuara pada terciptanya ketahanan pangan.