Pameran industri peternakan Indonesia, Indo Livestock 2016 digelar di Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat pada 27-29 Juli 2016.
Acara akbar yang menampilkan beragam inovasi dan teknologi seputar industri peternakan itu mendapat sambutan dari pelaku usaha peternakan, praktisi, akademisi hingga masyarakat umum yang hadir.
“Saya ingin melihat teknologi sistem kandang ayam,” ujar Ikhsan dari Bekasi, Jawa Barat yang saat ini merintis usaha beternak ayam itu.
Pameran yang memasuki penyelenggaraan ke-11 pada 2016 tersebut juga menampilkan negara-negara produsen perlengkapan, obat, pakan, hingga mesin yang terkait langsung usaha peternakan unggas hingga ruminansia seperti Italia, Korea Selatan, Tiongkok hingga Turki.
Tak hanya itu, pihak penyelenggara juga menggelar aneka seminar seputar perkembangan dunia usaha peternakan dengan menghadirkan berbagai pembicara serta praktisi ahli dibidangnya.
Ibrahim, peternak ayam di Sukabumi, Jawa Barat menuturkan, inovasi dan teknologi serta produk baru di ajang pameran itu menarik untuk disimak.
Kepada bebeja.com, pria 35 tahun itu bahkan mengungkapkan keinginan untuk mencoba beternak ayam kampung campursari yang dijumpai di anjungan Perhimpunan Insan Perunggasan Indonesia. “Ayam kampung ini berprospek karena umur 2 bulan berbobot 1 kg,” katanya.