Kayu balsa digadang-gadang menjadi kayu masa depan lantaran pertumbuhannya lebih cepat dari sengon dan jabon yang ramai dibudidaya. Dalam 3-4 tahun, diameter pohon balsa mencapai 30 cm dengan tinggi lebih dari 20 meter.
Bandingkan dengan primadona kayu tumbuh cepat lain, seperti sengon dan jabon. Keduanya perlu 5 tahun untuk mencapai ukuran sama. Wajar lantaran riap tumbuh kayu balsa Ochroma pyramidale itu mencapai 7,5 cm per tahun, sedangkan jabon dan sengon, masing-masing 4,2 cm dan 4,1 cm per tahun.
Penanaman pohon balsa bisa monokultur maupun tumpangsari. Jarak tanam ideal tanpa penjarangan adalah 6 m x 2 m. Namun, jika menanam pada jarak 3 m x 3 m, lakukan penjarangan teratur agar pertumbuhan pohon maksimal.
Sampai saat ini permintaan balsa cukup tinggi. Beberapa perusahaan lokal mengekspor kayu balsa ke Jepang, China, Inggris, Amerika, Timur Tengah, dan Eropa. Sebanyak 80-90% pasokan kayu balsa dunia saat ini berasal dari Ekuador, Bolivia, Brasil, dan negara Asia tropis, termasuk Indonesia.
Cocok buat aeromodelling ini kayu balsa.
Setuju dengan pendapat Anda. Salam bebeja