Bagi penggemar seafood terutama kepiting, bisa menyantap kepiting soka adalah sesuatu istimewa. Harap mafhum, kepiting soka dapat dilahap seluruh tubuhnya.
Hal itu karena karapas kepiting lunak. Penyebutan soka sesungguhnya mengacu pada proses moulting alias berganti kulit sehingga seluruh bagian karapas kepiting dalam kondisi lembek belum sempat mengeras.
Kota Tarakan di Kalimantan Utara memiliki kuliner khas kepiting soka. Bahkan kuliner itu sudah menjadi buah tangan bagi pelancong yang datang ke kota seluas 250 kilometer persegi itu sehabis menyelam di Pulau Derawan.
Data dari Dinas Perikanan dan Kelautan Kota Tarakan pada 2011 memperlihatkan produksi kepiting soka yang diperoleh dari Pulau Tarakan dan sekitarnya mencapai 5.200 kg per bulan.
Kepiting soka itu merupakan hasil pembesaran di keramba jaring apung (KJA) yang diawasi ketat sehingga masa moulting kepiting dapat terpantau.
Kepiting soka itu diolah dengan cara menggoreng memakai tepung, tapi ada pula yang tidak. Hasilnya disebut sebagai Kaltara Fried Crab Soka alias KFC Soka yang berasa crispy dan gurih.
Harga KFC Soka rata-rata mencapai Rp75.000. Namun untuk menu sup kepiting sekitar Rp25.000. Sebab tanpa pengawet KFC Soka bila dibawa sebagai oleh-oleh hanya tahan disimpan selama 24 jam.
