Lebih Awet Pakai Kantong Tanam Pilihan

0
43
karung

Tabulampot alias tanaman buah dalam pot mangga kiojay tersebut memikat setiap pengunjung yang melewatinya.

Harap mafhum, 3 mangga kiojay sebesar 1,5 kali kepalan tangan orang dewasa tengah bergelayut manja dan menggoda pengunjung untuk mencoleknya.

Sayang, posisi batang tanaman mangga itu miring ke samping. Itu akibat kantong tanam dari bekas karung tersebut robek karena rapuh, sebab berulang-ulang terpapar panas dan juga terlihat lembap sehingga memicu lumut datang.

Walhasil, kondisi itu memaksa si empunya untuk lekas mengganti. Bila tidak, robekan itu semakin membesar yang berefek tanaman mangga roboh lantaran tak lagi memiliki tambatan.

Karung memang sering dipakai sebagai wadah tabulampot lantaran murah. Namun soal ketahanan tak lama hanya 1-1,5 tahun. Wajar, karena karung tersebut tidak didesain bagi tanaman dengan volume media tanam besar.

Suyudi, pehobi tabulampot di Bekasi, Jawa Barat menuturkan, ia pada akhirnya memakai drum untuk mengatasi masalah itu. “Drum tahan sampai 3-4 tahun,” ujarnya.

kantong tanam

Meski demikian, tak mudah memindahkan drum yang sudah berisi tanaman atau pun saat melakukan pergantian media sekaligus pemangkasan akar. “Untuk memindahkan butuh 4 orang, saking beratnya,” ujar Suyudi yang mulai mengganti drum memakai kantong tanam pilihan.

Kantong tanam pilihan itu dibuat khusus untuk tabulampot. “Lebih praktis dan mudah saat memindahkan tanaman,” kata Suyudi.

Kantong tanam itu terbuat dari bahan HDPE ramah lingkungan serta memiliki kekuatan di atas 5 tahun. “Secara estetika penampilan tabulampot jadi menarik,” ujar pria 38 tahun yang memelihara lengkeng itoh, mangga irwin, serta jambu batu kristal itu.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here