Kesukaan Dwi Abimanyu menyantap rebusan ubi jalar kuning bermanfaat. “Saya suka mencocol dengan gula pasir,” ujar pria 26 tahun di Mertoyudan, Yogyakarta itu. Ubi jalar kuning tersebut mempunyai kadar betakaroten tinggi dibandingkan ubi jalar putih dan ungu.
Betakaroten tinggi itu dapat mereduksi 35-40% risiko serangan penyakit jantung, kanker, penuaan dini, penurunan kekebalan tubuh, hingga gangguan mata.
Riset mengungkap kandungan kalsium pada ubi jalar kuning paling tinggi daripada jagung, sorgum, dan beras, sehingga Ipomea batatas tersebut berfaedah pada pembentukan tulang serta mencegah rapuh tulang alias osteoporosis.
Bagi industri makanan seperti mi sehat berbahan baku ubi jalar, kehadiran warna kuning ubi jalar kuning tersebut menjadi pewarna alami. Produksi mi akan berwarna kuning seperti sosok mi komersial.
