Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi pada Selasa (18/11/14) menggelar malam penganugerahan Penghargaan Efisiensi Energi Nasional 2014 (PEEN 2014) di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat.
Dalam sambutannya Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Sudirman Said menuturkan pentingnya upaya penerapan efisiensi dan konservasi energi.
“Efisiensi energi merupakan prioritas yang perlu dimengerti, dipahami dan dilaksanakan oleh semua pihak dari pemerintah, para pemangku kepentingan, dan seluruh masyarakat,” katanya.
Selain wujud apresiasi pada institusi pemerintah dan kalangan industri atas keberhasilannya menerapkan efisiensi dan konservasi energi di lingkungannya, kompetisi itu juga menjaring wakil peserta dari Indonesia untuk ASEAN Energy Award 2015.
ASEAN Energy Award merupakan kegiatan tahunan regional yang diselenggarakan oleh ASEAN Centre for Energy (ACE) untuk mempromosikan pemanfaatan energi baru terbarukan serta penerapan efisiensi dan konservasi energi di negara ASEAN.
Kategori untuk kompetisi Efisiensi Energi Nasional 2014 itu antara lain kategori Bangunan Gedung Hemat Energi (5 peserta) dan Manajemen Energi pada Industri dan Bangunan Gedung (31 peserta).
Pada kompetisi Efisiensi Energi Nasional 2014 itu juga terdapat kategori baru, yakni Penghematan Energi dan Air yang khusus diikuti Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah Provinsi (37 peserta) dalam rangka implementasi Instruksi Presiden No.13 Tahun 2011 tentang Penghematan Energi dan Air.
Pemenang Efisiensi Energi Nasional 2014
1. Manajemen Energi Industri Kecil dan Menengah: PT Phapros Tbk dan PT Sinar Sosro.
2. Manajemen Energi Industri Besar: PT Semen Padang, PT Smelting, dan PT Cheil Jedang.
3. Manajemen Inovasi Khusus Industri: PT Kaltim Prima Coal dan PT Mitra Kerinci.
4. Manajemen Energi Gedung Kecil dan Menengah: Grha Telkom dan Graha Indonesia Wifi.
5. Manajemen Energi Gedung Besar: Gedung Menara Multimedia dan RS Kanker Dharmais.