Produksi Kelopak Rosella

Pernah menyeruput teh rosella? Teh dari kelopak buah rosella yang menghasilkan cairan segar berwarna kemerahan itu berkhasiat untuk kesehatan tubuh.

Sejatinya, rosella merupakan tanaman semusim setinggi 1,2-1,5 meter. produksi Hibiscus sabdariffa pada penanaman di lahan (syarat tanah tidak berlempung) serta dirawat intensif, bisa mencapai 200 kelopak buah.

Perbanyakan rosella dengan memanfaatkan biji. Biji disemai 2 pekan memakai media cacahan daun pisang yang dikomposkan. Tanaman bisa dipindah ke lahan setelah mencapai tinggi 10 cm. Sesudah 3 bulan dipelihara, tanaman siap berbunga dan pada bulan ke-4 dipanen

Dari mana asal biji rosella? Mayoritas biji itu diimpor dari sejumlah negara di Benua Afrika seperti Sudan dan Jamaika. Harga biji tanaman yang bisa mengatasi mabuk itu mencapai Rp3-juta/kg. Namun kini setelah tanaman itu banyak ditanam, harga biji rosela relatif murah serta mudah diperoleh.

Dalam satu periode tanam, pemetikan rosella bisa 7-8 kali dengan rentang antarpetik setiap 10-12 hari. Bila rosella dipelihara baik, sesudah panen pertama, tanaman yang tidak tahan genangan air itu masih dapat memproduksi kelopak buah. Tanaman rosella bisa produktif sampai tanaman berumur 12-15 bulan.

Panen rosella dilakukan dengan memetik kuntum buah. Selanjutnya, biji didalam kuntum dikeluarkan memakai alat khusus sehingga menyisakan kelopak buah tanpa biji. Cara lain, mengiris bagian bawah kelopak buah, lantas salah satu sisi kelopak buah dibelah serta biji dikeluarkan.

Proses selanjutnya, mengeringkan kelopak buah. Pengeringan dilakukan di bawah sinar matahari selama 2-3 hari atau memakai oven, suhu 60-70°C. Pengeringan oven biasanya dilakukan selama satu hari. Oven sebaiknya dilengkapi pengatur waktu atau timer untuk menjaga kualitas warna dan citarasa rosella.

Seluruh bagian tanaman rosella mulai buah, biji, daun, dan batang bermanfaat. Namun bagian paling banyak dimanfaatkan adalah kelopak buah. Harga jual kelopak buah rosella itu tinggi, Rp30.000/kg basah dan Rp75.000-Rp90.000/kg kering.

Kelopak buah rosella dapat dinikmati langsung tanpa diolah, yakni menjemurnya hingga kering, lantas membuatnya langsung sebagai teh. Namun karena permintaan pasar, rosella kini tersedia dalam kemasan teh yang praktis dan higienis. Sejumlah produsen juga memproduksi minuman botol rosella.