Tamara (18 tahun) di Sawangan, Depok, Jawa Barat penyuka boba, terutama bubble tea. Minuman yang tren bagi kawula muda saat ini dengan isi mutiara bola-bola kehitaman tersebut memang menyuguhkan sensasi unik. Mutiara bola-bola asal tepung tapioka itu terasa kenyal saat dikunyah.
Tren boba itu turut mendorong Balai Besar Pengujian dan Penerapan Hasil Perikanan (BBP2HP) di Jakarta Timur berinovasi. Mereka membikin mutiara bola-bola yang difortifikasi alias diperkaya memakai rumput laut. Tujuannya, supaya kandungan serat boba berlimpah sehingga dapat menyehatkan pencernaan penyukanya.
Cotonii dan gracillaria merupakan jenis rumput laut yang dipakai lantaran mudah diperoleh di perairan di tanahair.
Bila sebelumnya mutiara bola-bola berbahan tepung tapioka, BB2HP memakai bahan alternatif lain, yaitu tepung sagu. Meski bahan dasar mutiara bola-bola itu berubah, tetapi tidak mengurangi unsur kekenyalan si mutiara bola-bola saat dikunyah.