Siratu Udang Galah Baru Sukabumi

Kematian benih tinggi, rentan penyakit, serta semakin panjang waktu pembesaran menjadi kendala Kristanto, peternak di Bantul, Yogyakarta dalam budidaya udang galah sejak 2013. Itu efek dari inbreeding induk yang berpengaruh terhadap produksi.

Kondisi itu sudah dapat diperbaiki dan menjadi kabar gembira bagi peternak seperti Kristanto, dengan hadirnya udang galah baru: udang galah Siratu.

Udang galah dari Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar (BBPBAT) Sukabumi, Jawa Barat itu hadir untuk memperbaiki serta meningkatkan kualitas induk dan benih.

Udang galah Siratu yang menjadi strain unggul berdasarkan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 25/Kepmen-Kp/2015 pada 16 April 2015 itu merupakan seleksi individu dari 9 kombinasi persilangan memakai 3 strain udang galah dari Sungai Bone (Gorontalo), Sungai Mahakam (Kalimantan Timur), dan Sungai Citanduy (Jawa Barat).

Siratu merupakan kepanjangan dari seleksi individu di Pelabuhanratu. Sebutan itu mengacu pada nama tempat dilakukan riset secara bertahap, yakni pengumpulan koleksi dan domestikasi pada 2007-2010 serta membentuk serta memilih populasi sintetis udang galah unggul pada 2011-2015.

Udang galah Siratu dianugerahi seabrek keunggulan seperti bebas virus MrNV, tahan bakteri vibrosis, pertumbuhan cepat (33,68%), dan fekunditas di atas 700 butir per gram induk (35.000 butir/induk).

Yang lain, survival rate (SR) alias kelangsungan hidup larva di atas 50%, sintasan fase pembesaran tinggi di atas 80%, dan Food Convertion Ratio (FCR) alias konversi pakan sekitar 1,75. Yang disebut terakhir bermakna untuk memperoleh bobot 1 kg udang galah Siratu diperlukan 1,75 kg pakan.

Kelebihan lain udang galah Sriratu adalah toleransi lingkungan (pH, suhu, dan salinitas) tinggi di atas 95%. Sebagai gambaran hasil uji memperlihatkan perubahan salinitas dari 12 ppt ke 0 ppt dapat ditoleransi benih hingga 100%. Hal lain, seperti temperatur dari 25°C ke 18°C (99%), pH dari 7 ke 4 (100%), dan formalin 500 ppm (100%) (BC-1).