Lagur rumah walet seringkali bercendawan sehingga berimbas pada produksi sarang dan populasi walet.
Sebagian besar burung walet menghindari lagur bercendawan sebagai tempat membuat sarang.
1. Hentikan penyiraman air hingga udara di dalam tidak lembap lagi. Setelah cendawan hilang, penyiraman dapat dilakukan secara hati-hati dan menjaga supaya kelembapan tidak melebihi 80%. Pada kelembapan tersebut cendawan belum tumbuh.
2. Pemakaian kayu pulai, sengon, atau kayu lunak sebagai bahan lagur tidak disarankan karena menyebabkan cendawan cenderung tumbuh lebih cepat dibanding kayu keras seperti bangkirai dan kayu jati.
3. Perbanyak lubang udara pada dinding rumah walet untuk memperlancar sirkulasi udara.
4. Lagur yang telah terserang cendawan dilap memakai kain basah, sehingga noda cendawan beserta spora sebagian besar hilang. Perlakuan ini diulangi setiap pekan sampai cendawan tidak dijumpai lagi.
